Aku malu jadi blogger copas, kalau bahas ini pasti ada yang pro dan ada yang kontra. Yang pro jelas blogger yang malas copas punya kepuasan sendiri atas usahanya, namun yang kontra jelas seorang blogger pintar, yang bisa memanfaatkan keadaan. Namun keadaan inilah yang sering kurang dimengerti para copaser, hingga menimbulkan kecemburuan di antara teman.
Perasaan malu menjadi blogger copas pun hilang seiring bertambahnya pengunjung dan gampangnya menjual menjadi duit. Orang menjadi buta dan membabi buta ambil sana ambil sini tanpa perubahan atau langsung copy keseluruhan tanpa ada penyajian yang berbeda. Perbedaan dari robot AGC dengan orang orang seperti ini terletak cuman pada langkah yang dilakukan kalau hasilnya memang sama saja. Makanya banyak yang menyebut mereka cuman robot tanpa hati nurani.
Sebelum melangkah lebih jauh, sebenarnya arti copas menurut anda itu bagaimana? Jika menurut saya begini. Copas atau copy paste adalah metode menyalin dari tempat satu ketempat lain tanpa adanya perubahan sedikitpun dimana sesuatu yang copas itu sesuatu hal itu belum pasti. Sesuatu yang belum pasti ini seperti tulisan berita, artikel dan lain lain. Kalau untuk yang pasti itu seperti lirik lagu, spesifikasi produk dan bisa membayangkan sendiri contoh lain masing masing.
Yang jadi masalah adalah ketika sesuatu yang pasti itu menjadi patokan bahwa tulisan tersebut bisa di copas blogger. Sebagai contoh begini, bagaimana mungkin kita merubah lirik lagu yang ingin di copas, bisa bisa dikira merubah karya orang lain. Nah alasan ini mungkin bagi sebagian orang akan memaklumi dan mungkin membenarkan langkah copasnya. Namun untuk orang lain yang bodoh namun mengerti teknis dan bukan seorang copas membabi buta yang pintar, bisa menyajikan sesuatu yang berbeda walau tampilan sama. Nah loh makin bingung kan :D.
Kalau anda bingung, samaa wkwkwk. Kalau ditanya baguskah menjadi blogger copas? jawabannya tidak. Mungkin memang anda bisa membuat blog bagus, trapik tinggi, dengan penghasilan yang tinggi pula namun saya yakin anda tidak akan pernah puas akan hasilnya. Anda akan merasa kurang terus dan jelas jelas tidak bisa menikmati pekerjaan anda tersebut. Kalau memang tebakanku ini salah menurut blogger copas silahkan anda mencoba membuat sendiri sesuatu yang orang lain belum buat. Kemudian sesuatu itu bisa dimanfaatkan orang lain dan ada menghargai jerih payah anda tanpa mengenal siapa orang tersebut, maka saya yakin fikiran anda akan berubah tentang copas.
Menurut saya blogger copas sendiri bukan cuman sebuah egoisme. Tapi lebih ke ketidakbisaan memanfaatkan potensi yang ada dirinya dan putus asa karena melihat hasil yang dia dapatkan. Bayangkan saja, sebagai contoh begini, dan ini hanya contoh serta karangan belaka. Saya menulis tentang Blogger Nusantara 2012, konten unik dengan fikiran sendiri memanfaatkan SEO onpage bisa menembus page 1. Namun ada blog lain yang copas dengan tulisan sama akan tetapi untuk bisa menembus page 1 dia harus mengerahkan semua blog dummy yang dimiliki.
Bisa dibayangkan bagaimana kalau blogger copas tersebut bisa mengerti potensi pada dirinya. Saya yakin mereka akan lebih sukses daripada hanya copas. Kalau dilihat dari waktu dan usaha. Jelas, sebenarnya blogger copas lebih berat, harus membuat puluhan atau ratusan blog untuk mendukung satu blog. Kalau hanya memiliki satu blog copas dipastikan akan sangat sulit bersaing kecuali menjadi spamer.
Untuk blogger korban copas sendiri kadang ada yang suka tulisannya di copas dan biasanya blogger blogger ini menulis niatnya untuk berbagi. Berbeda dengan blogger artis ataupun blogger matre. Tulisan yang dibuat dengan berfikir, diposting dan mengharapkan ada pengunjung yang memberikan imbal balik malah di injak injak di SE. Kecewa deh, karena tidak sesuai harapan dan inilah sumber dari masalahnya.
Terus kalau di tanya solusinya bagaimana menghadapi blogger copas. Kalau saya sendiri jelas kembali lagi ke kita sendiri, tidak usah menyalahkan orang lain. Nikmati saja apa yang bisa kita berikan ke orang lain. Kalau pingin copas sajikan sesuatu yang baru walau dengan data yang sama minimal di rewrite lah. Dan tidak salah jika aku malu jadi blogger copas.
0 komentar
Posting Komentar